YNAB: mengenal konsep Age of Money

YNAB: mengenal konsep Age of Money

Setiap orang seharusnya dididik supaya mereka dapat mengelola keuangan mereka sendiri. Bagi para orang tua yang mengerti cara mengelola keuangan pribadi, ajarkanlah ke anak kalian. Jika tidak, segeralah cari tahu. Anak Anda akan berterimakasih karena tidak menjadi generasi roti lapis (sandwich) 😅.


Ada sebuah konsep yang unik di YNAB, sebuah aplikasi manajemen finansial pribadi yang sudah saya gunakan 2 tahun terakhir ini. Konsep itu adalah Age of Money.

Di aplikasi YNAB, Age of Money ditandai dengan sebuah grafik linimasa sederhana seperti di atas. Pada titik tertentu, saya bisa mengetahui "umur uang" saya.

Hidup dari gaji bulanan, tak ada ruang gerak

Jika kamu merasa gaji bulan kemarin sudah habis terpakai, maka Age of Money-mu adalah 0 hari. You are living paycheck to paycheck. Artinya pengeluaranmu sama dengan gajimu. Kalau kamu masih bisa menabung, artinya pengeluaranmu adalah gaji + tabungan.

Sekilas ini tampak baik-baik saja. Namun ada satu hal yang kamu tidak sadari: kamu tidak lagi bisa membuat pengeluaran baru.

Ada console atau hape yang baru rilis? Game yang lagi Summer Sale? Merasa butuh furnitur baru setelah browsing di IG? Kamu harus menguras tabungan untuk pengeluaran ini. Bukankah kamu tidak menabung untuk ini?

Ini adalah contoh pengeluaran tak terduga yang sulit untuk dilacak. Jika Age of Money-mu masih tidak lebih dari 0, artinya kamu tidak memiliki ruang gerak untuk pengeluaran baru.

Bagaimana Age of Money bisa naik?

Age of Money bisa naik jika kamu tidak menggunakan uangmu. Sesederhana itu sebenarnya 😅.

Secara matematis, ini dihitung dari weighted average dari 10 transaksi pengeluaran terakhir.

Misalnya kamu memperoleh gaji 10 juta bulan ini dengan pengeluaran 7 juta per bulan, sisanya ditabung/investasi. Maka kamu membuat budget pengeluaran untuk 7 juta bulan ini. Simpel.

Karena kamu mengeluarkan uang segera setelah menerima uang, di bulan ini Age of Money mu adalah 0.

Di bulan berikutnya, kamu memperoleh gaji yang sama. Namun kamu berhasil menghemat sedikit, pengeluaranmu kini 6,5 juta. Ini artinya ada sisa 500 ribu pada budget-mu. Kamu belum tahu akan digunakan untuk apa, jadi kamu biarkan uang ini mengendap di budget. Perlu dicatat bahwa ini di luar tabungan/investasi per bulan.

Dari setiap penghematan ini, kamu akan melihat Age of Money-mu mulai bertumbuh hari demi hari.

Beberapa bulan berlalu, kamu berhasil menghemat 500 ribu setiap bulannya, dengan asumsi pengeluaranmu fixed di 7 juta sebulan. Uang yang mengendap di budget-mu pun bertambah. Setelah 14 bulan, ada 7 juta rupiah mengendap. Ini artinya gajimu di bulan ke 14 sama sekali tidak terpakai karena budget-mu hingga bulan ke 13 berhasil membiayai pengeluaranmu di bulan ke 14.

Age of Money-mu lebih dari 30 hari. Artinya kamu sudah bebas dari paycheck to paycheck cycle 🎉🎉🎉, tak terbebani untuk pengeluaran setiap bulan, sekarang kamu bisa membuat pengeluaran tak terduga tanpa rasa was-was.

Lebih lanjut mengenai age of money: https://docs.youneedabudget.com/article/199-aging-your-money


Mengelola keuangan pribadi itu sulit 😅. Seperti gambar di atas, saya belum mencapai Age of Money lebih dari 30 hari.

Just because you are knowledgeable about something, it doesn't mean it is going to be easier.

Mastodon